Pelatihan Pemuridan : Kehidupan yang Digerakkan oleh Iman

Pada Rabu, 08 Juni 2022 peserta dibukakan mengenai Pengkhotbah mengenai kesia-siaan dalam hidup. Peserta dibukakan bahwa Salomo mencari kebahagiaan hidup/kepuasaan hidup dari berbagai kenikmatan, pengetahuan, anggur, perempuan-perempuan, dan banyaknya harta atau kemewahan yang dia miliki. Memang semua memberi kebahagian/kepuasaan namun semuanya itu hanyalah bersifat sementara.

Lalu dimana kita bisa menemukan kebahagiaaan dan kepuasan sejati? Jawabannya hanyalah satu-satunya di dalam Yesus.

Pada hakikatnya, dosa telah merusak relasi. Merusak relasi manusia dengan Allah, merusak relasi manusia dengan manusia, dan merusak relasi manusia dengan ciptaan.

Apa yang membuat manusia pada akhirnya sengsara ataupun menderita? Jawabannya adalah keinginan manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, hal yang dapat kita lakukan untuk mendatangkan kebahagaiaan adalah dengan melepaskan keinginan tersebut.
Melepaskan keinginan tersebut adalah hal yang baik untuk iman kita. Kita menyadari bahwa Allah lah yang berdaulat. Kita tidak perlu takut melepaskan apa yang seharusnya tidak perlu dipertahankan.

Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Sebab oleh imanlah telah diberikan kesaksian kepada nenek moyang kita. Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.

Terpujilah Tuhan untuk pelatihan yang berjalan dengan lancar. Kiranya peserta senantiasa mengaplikasikan apa yang didapat melalui pelatihan ini.